Kamus Bahasa Bali Sehari-Hari, Paling Sering Dipakai Beserta Artinya
Jumat, 3 Juni 2022,
10:10 WITA
Follow
IKUTI BERITABANGLI.COM DI
GOOGLE NEWS
BERITABANGLI.COM, BANGLI.
Bali memang indah, tak hanya alam namun sosial dan budayanya. Nah, biar lebih akrab sama orang Bali, ketahui dulu bahasa sehari-hari yang bisa dihafal.
Baca juga:
Gubernur Bali Resmikan Alun-alun Kota Bangli
- Om Swastyastu
Salam pembuka (seperti Assalamualaikum), bisa juga berarti permisi.
- Rahajeng Semeng
Rahajeng Semeng merupakan sapaan dalam bahasa Bali. Artinya 'Selamat Pagi'. Untuk siang hari tinggal diganti menjadi 'Rahajeng Siang' atau malam dan sore, 'Rahajeng Malam' dan 'Rahajeng Sore'.
- Kenken Kabare
Kalimat ini memiliki arti 'Apa Kabarnya?". Ketika mendapatkan pertanyaan seperti ini, kamu bisa jawab 'becik-becik' yang dalam bahasa Indonesia "baik-baik".
- Matur Suksma
Dalam bahasa Bali 'Matur Suksma' artinya 'Terima Kasih'. Kamu juga bisa menyingkat jadi 'Suksma'. Jangan lupa bilang ini ya setelah mendapat bantuan di Bali!
- Tiang Tresna Ajak Adi
Nah, kalau kamu jatuh cinta sama perempuan di Bali bisa coba kalimat ini. Ini merupakan kata-kata bahasa bali buat pacar, artinya "Aku cinta sama kamu (adik)".
- Bli/Mbok
Jika berada di Bali, traveler dapat menyapa lawan bicara dengan sebutan 'bli' untuk laki-laki dan 'mbok' untuk perempuan. Fungsinya sama seperti sapaan 'mas" atau 'mbak' dalam bahasa Jawa. Misalnya ingin menyapa seorang laki-laki bernama Made, gunakan 'Bli Made'. Atau menyapa perempuan bernama 'Komang', gunakan 'Mbok Komang'.
- Numbas
Jika ingin berbelanja di tempat wisata, kamu bisa menggunakan kata 'numbas' yang artinya 'beli'. Contohnya, 'saya ingin membeli satu porsi nasi lawar'. Dalam bahasa Bali berbunyi,'titiang pacang numbas nasi lawar asiki'.
- Aji Kuda Niki
Bila traveler ingin menanyakan harga suatu barang, gunakan kalimat 'aji kuda niki?' yang artinya 'berapa harganya ini?'. Jika ingin menawar harga, gunakan kalimat,'ten dados tawah?' yang artinya 'apakah bisa lebih murah?'.
- Aji Kuda Niki
Bahasa Bali ini sangat berguna saat tengah berbelanja. 'Aji Kuda Niki' artinya 'Berapa harganya ini' atau kamu bisa menyingkat menjadi 'Kuda niki?'
- Ngudiang
Jika ingin sedikit basa-basi dengan teman, kamu bisa menanyakan 'Lagi ngapain?' atau dalam bahasa Bali 'Ngudiang'. Bila teman sedang jalan-jalan pasti ia akan menjawab 'melali' yang artinya 'jalan-jalan'.
- Dija
Ingin menanyakan lokasi teman kamu dalam bahasa Bali? Coba tanya dengan kata 'Dija?' yang artinya 'Di mana'. Dijamin ia akan menjawab lokasinya saat itu juga.
- Jaen
Kuliner Bali memang terkenal akan kelezatannya. Tidak ada salahnya lho memuji cita rasa kuliner Bali dengan mengatakan bahwa makanan itu enak. Enak dalam bahasa Bali disebut 'jaen'. Contohnya, kamu ingin mengatakan 'nasi lawar enak sekali' maka dalam bahasa Bali kalimatnya menjadi 'nasi lawar jaen pisan'.
- Wastan Titiang
Setelah mengucapkan salam, kamu bisa memperkenalkan nama. Dalam bahasa Bali, nama saya dapat diartikan sebagai wastan titiang. Sebagai contoh, jika kamu mengatakan 'nama saya Budi', dalam bahasa Bali menjadi 'wastan titiang Budi'. Jika lawan bicara menanyakan asal daerah, kamu bisa menggunakan kata 'saking'. Misalnya, 'saya dari Surabaya'. Dalam bahasa Bali menjadi 'titiang saking Surabaya'.
- Metaken
Bertanya, digunakan saat ingin bertanya
- Punapi Gatra?
Apa Kabar? Digunakan untuk menanyakan kabar seseorang.
- Jagi Kirang?
Boleh Kurang? Digunakan saat melakukan tawar menawar.
- Kuda Hargane?
Berapa Harganya? Digunakan untuk menanyakan harga.
- Ten
Tidak, Digunakan untuk menolak atau mengatakan tidak pada sesuatu.
- Ring Dija?
Dimana? Digunakan saat menanyakan letak/lokasi.
- Mangkin
Sekarang. Digunakan untuk mengatakan waktu saat ini.
- Mepamit
Pulang. Digunakan saat berpamitan pulang.
- Durung
Belum. Digunakan saat mengatakan belum.
- Ngajeng
Makan. Digunakan saat sedang makan.
Berita Gianyar Terbaru
Editor: Robby Patria
Reporter: bbn/tim